Selasa, 08 Maret 2011

FPSP Tolak "Kudeta" Kongres PSSI


Forum Pemilik Suara PSSI (FPSP) secara tegas menolak "kudeta" atas Kongres PSSI yang akan dilakukan Komite Penyelamat Persepakbolaan Nasional (KPPN) di Surabaya dan Solo, sekaligus meragukan suara mereka.
“Kami adalah pemilik suara yang sah dan kami meminta agar kongres PSSI diselenggarakan oleh PSSI sendiri, bukan badan lain. Hal itu tertera pada butir pertama aspirasi dan pandangan kami,” ujar Koordinator FPSP, Indra M. Adnan, di Jakarta, Senin (7/3).

“Kami tak mau terjebak dengan permasalahan yang bergulir saat ini. Kami ragu apakah suara badan lain (KPPN-Red), sah. Karena, hanya satu suara dari pengporov dan klub yang dinyatakan resmi. Kalau pun ada dari pihak lain, tentu harus melalui rekomendasi pengprov. Harus ada tanda tangannya,” jelas Indra.

Hal senada juga diungkapkan, Ketua Pengprov PSSI, Sulawesi Tenggara, Sabaruddin Labamba. Ia mengatakan, FPSP adalah pemilik suara yang sah. Tidak tahu dengan badan lain. “Coba kalian cek saja, apakah suara mereka resmi atau tidak.”

“Pengprov dan klub yang punya suara sah. Masing-masing, memiliki satu suara. Jadi, tak mungkin satu pengprov atau klub punya suara lebih dari satu,” tambah Sabaruddin.

“Pemilik suara yang sah itu: ketua, sekretaris, atau klub. Ini yang diatur statuta PSSI. Di luar itu, harus punya rekomendasi dari mereka (ketua). Harus ada tanda tangan dalam surat rekomendasinya,” terang Sabaruddin.

Sebelumnya, sebanyak 87 anggota KPPN bakal menggelar kongres PSSI. KPPN merasa mereka lebih berhak menggelar kongres karena saat ini memiliki hak suara terbanyak.

"FIFA menginstruksikan PSSI untuk menggelar kongres. Dan KPPN ini adalah lembaga atau institusi yang menjadi PSSI sekarang ini sebagaimana mandat dari 87 anggota. Otoritas PSSI sekarang adalah milik KPPN. Ini karena, ke-87 pemegang hak suara telah mencabut dukungannya kepada Nurdin Halid dan jajarannya. Kami akan menjalankan petunjuk FIFA setahap demi setahap," kata Syahrial Damopoli, Ketua Pengurus Provinsi PSSI Sulawesi Utara.

Sesuai amanat FIFA, KPPN akan menggelar kongres 26 Maret mendatang di Surabaya. Agendanya, membentuk Komite Pemilihan, Komite Banding, dan juga memperbaiki Statuta PSSI yang ada saat ini. Sementara itu, kongres untuk pemilihan Ketua Umum, Wakil Ketua Umum, dan anggota Komite Eksekutif akan dilaksanakan di Kota Solo selambat-lambanya sebelum 30 April.

Sumber : Bolanews.com

0 komentar:

Posting Komentar

Tv Internasional

Tv Online

 
Powered by Blogger